Jumat, 15 April 2011

IKD Materi

A.Konsep Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan merupakan suatu cara untuk mendapatkan suatu kebenaran secara ilmiah yang mempunyai peranan sebagai poros pengembangan ilmu yang lain seperti matematika, kimia dan bahasa.

B.Metode mencari kebenaran ilmiah
1.Rasionalisme
Rasionalisme merupakan metode dasar atau pola piker dalam mencari kebenaran ilmiah dengan menggunakan akal atau rasio.

Kelemahan:
Setiap orang percaya kepada kebenaranyang di yakininya.
2.Empirisme
Menurut John Locke, Enpirisme adalah suatu metode dasar dalam mencari kebenaranya menggunakan teori tabula rasa yang menekankan pentingnya pengalaman
Kelemahan:
a.Fakta yang ada sebagai dirinya tidak mampu menerangkan apa-apa
b.Fakta masih memerlukan tafsiran manusia
3.Pola pikir gabungan antara Rasionalisme dan Empirisme
Pola piker gabungan antara Rasionalisme dan Empirisme di namakan juga pola gabungan. Dimana unsur Rasionalisme memberikan kerangka pemikiran dan unsure Empirisme memberikan kerangka pengujian teori dan fakta-fakta yang di kumpulkan. Sehingga kedua gabungan metode ini menghasilkan pengetahuan yang kinsisten, sistematis dan handal.
Kelemahan:
a.Terletak pada asumsi bahwa manusia mampu memperoleh pengetahuan melalui presepsi, ingatan, penalaran.
b.Persepsi manusia yang berumpu pada panca indra

C.Pengertian ilmu kealaman
Ilmu kealaman atau ilmu pengetahuan alam (IPA) atau sains natural adalah cabang dari sains. Begitu banyak definisi dari sains, tapi dari beberapa definisi yang di kemukakan kita dapat menentukan suatu kesimpulan bahwa ilmu kealaman merupakan kumpulan kebenaran tentang kebendaan maupun sebab akibat alam yang di peroleh melalui proses pengkajian serta berdasarkan proses pengamatan kejadian-kejadian alam.

D.Alam pikiran manusia dan Perkembanganya
1.Hakikat manusia dan sifat keuntunganya
Menurut Paul leedy manusia merupakan makhluk yang punya rasas dasar ingin tahu. Selain rasa ingin tahub manusia juga memiliki kemampuan berfikir, sehingga kedua rasa it uterus berkembang dan pada akhirnya menimbulkan perbendaharaan pada manusia itu sendiri.
2.Sejarah Pengetahuan Manusia
•Mitos
a.Penglihatan
b.Pendengaran
c.Bau dan Rasa
d.Alat Perasa
•Penalaran
Perkembangan alam pikiran manusia merupakan cara menjadikan manusia untuk menggunakan alam pikiranya dalam menyelesaikan masalah mereka. Tapi pada penalaran juga harus di imbangi dengan fakta-fakta yang kongrit

E.Naluri kehidupan
Naluri adalahwarisan genetik dari seluruh proses filogenetik dari suatu organisem. Naluri yang sama yang di miliki hewan dan manusia adalah:
a.Naluri untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya
b.Naluri untuk melangsungkan kehidupan jenisnya.
Kedua naluri tersebut di namakan naluri biologis, tapi hewan hanya memiliki naluri biologos saja sedangkan manusia memiliki naluri untuk memajukan diri.

F.Perkembangan Manusia
1.Asal-usul manusia
Manusia merupakan makhluk yang mempunyai derajat paling tinggi di bandingkan makhluk lain.
Pada tahun 1871 Darwin menerbitkan buku “The Descant of Man” tentang asal- usul manusia. Pada pengamatanya telah din simpulkan bahwa kera, gorilla dan simpanse memiliki kekerabatan yang erat dengan manusia di karnakan bentuk fisik yang hampir mirip.
2.Perkembangan tubuh dan otak manusia
Pada perkembangan tubuh manusia di nyatakan bahwa sejak zaman dahulu sampai saat ini tubuh manusia selalu mengalami perkembangan. Hal itu dapat di ketahui dari penemuan fosil-fosil yang ada dimana bentuk dan ukuran besar kecilnya berbeda.

BAB I
HAKEKAT IPA
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) :
Ilmu yang mempelajari alam dengan segala isinya, termasuk gejala-gejala alam ang ada
Gejala-gejala alam
fisika
biologi
kimia

Rasa ingin tahu manusia merupakan awal sikap ilmiah, karena ingin tahu lebih lanjut, apa, bagaimana, mengapa peristiwa atau gejal aitu.

Ada 4 tahap perkembangan alam pikiran manusia sampai lahirnya IPA : mitos, penalaran, eksperimentasi dan metode keilmuan.

M I T O S
Tahap ini terjadi karena keterbatasan manusia dalam pengamatan, peralatan, dan cara berpikir pada saat itu
Contoh :
Peristiwa pelangi adalah selendang “bidadari” yang sedang turun ke bumi
Peristiwa gunung meletus adalah yang berkuasa dari gunung itu marah.

PENALARAN DEDUKTIF – TAHAP RASIONALISME
Rasionalisme : Aliran pemahaman untuk pemecahan masalah menggunakan rasio atau daya nalar dalam upaya memperoleh pengetahuan yang benar
Penalaran Deduktif : suatu cara berpikir yang didasarkan atas pernyataan yang bersifat umum untuk ditarik kesimpulan yang bersifat khusus, menggunakan pola berpikir silogisme.

Contoh Silogisme:Semua orang suatu saat mati  (Premis mayor)
                             Si A adalah orang            (Premis minor)
                             Maka si A akan mati          (Kesimpulan)

PENALARAN INDUKTIF – TAHAP EMPIRISME
Penalaran induktif : Suatu cara berpikir untuk menarik “kesimpulan umum” berdasarkan pengamatan-pengamatan atas gejala-gejala yang bersifat “khusus”
Contoh : Logam tembaga, logam besi, logam aluminium jika dipanaskan bertambah panjang/
Kesimpulan : Semua logam jika dipanakan akan bertambah panjang

Empirisme : Pengetahuan yang benar adalah pengetahuan yang diperoleh langsung dari pengalaman konkrit.

METODE KEILMUAN / ILMIAH
Merupakan perpaduanantara penalaran deduktif dan penalaran induktif
Pembentukan sikap ilmiah :
a. Memiliki rasa ingin tahu (kuriositas) yang tinggi dan kemampuan belajar yang besar
b. Tidak dapat menerima kebenaran tanpa bukti
c. Jujur
d. Terbuka
e. Toleran
f. Skeptis
g. Optimis
h. Pemberani
i. Kreatif

. Langkah-langkah Metode Ilmiah
1. Perumusan masalah
2. Penyusunan hipotesis
3. Pengujian hipotesis dengan eksperimentasi
4. Penarikan kesimpulan

Langkah-langkah metode ilmiah dapat digambarkan sebagai berikut:
1. Sadar ada masalah
2. Mengidentifikasi dan merumuskanmasalah
3. Pernyataan/Pertanya-an: tentang apa, mengapa dan bagaimana
4. Perumusan hipotesis Dipilih salah satu yang paling mungkin dari banyak jawaban sementara
5. Pengumpulan data/bukti melalui eksperimen /observasi
6. Menarik esimpulan berdasarkan pengujian dan analisis data serta ringkasan semua informasi yang diperoleh
7. Teori
8. Hukum/dalil
9. Masalah baru untuk dipecahkan lebih lanjut/eksperimen atau observasi lanjutan

Beberapa catatan tentang metode ilmiah
-Langkah-langkah dalam metode ilmiah saling berkaitan
-Dasarnya sama bagi disiplin keilmuan
-Khusus untuk kelompok ilmu
-Tujuan hanya kebenaran yang obyektif dan sementara

Keunggulan dan keterbatasan metode ilmiah
Keunggulan :
Melatih kebiasaan berpikir yang sistematis, logis dan analitis
Memupuk sifat jujur, obyektif, terbuka, disiplin dan toleran
Menolak takhayul dan menolak pendapat tanpa bukti nyata.

Keterbatasan
Kebenaran ilmiah bersifat tentatif (sementara)
Sulit untuk memilih fakta yang benar-benar berkaitan dengan masalah yang akan dipecahkan.

PERANAN ILMU
-Mendeskripsikan (menyandra)
-Menjelaskan (eksplorasi)
-Memprediksi (meramal)
-Mengendalikan (mengontrol)

SARANA BERFIKIR ILMIAH
Meliputi: Bahasa; Logika; Matematika; Statistika

PENGERTIAN IPA
Meliputi 3 hal: Produk, Proses dan Nilai/Sikap Ilmiah
Produk IPA:
a. Data yang diperoleh melalui observasi
(1) Fakta  (2) Konsep  (3) Prinsip  (4) Hukum  (5) Teori)
b. Proses ilmiah:
Merumuskan masalah, hipotesis, uji hipotesis, kesimpulan
c. Nilai dan sikap ilmiah:
ujur, tekun, teliti, obyektif, terbuka, dan sebagainya.

IPA KLASIK DAN IPA MODERN
IPA Klasik   : -  tahap deskriptif dan kualitatif
                       -  eksperimen teori
                       -  mengarah kepastian mutlak

IPA Modern  : -  tahap simultatif dan kuantitatif
                        -  teori eksperimen
                        -  mengarah pendekatan statistik, bersifat probabilitas
IPA bersifat dinamis, artinya kebenarannya terbuka untuk diuji lagi, sehingga apabila diketemukan pendekatan yang lebih baik, dapat menggugurkan teori yang lama.

BAB II
ALAM SEMESTA
Bila kita berada di puncak Gunung Lawu (tempat yang tinggi) pada malam hari  yang cerah tidak ada sinar bulan dan langit bebas dari awan, maka tampak bintang-bintang yang jumlahnya sangat banyak.Alam semesta itu terdapat bintang-bintang beredar mengikuti pusat. Alamsemesta ini telah dipelajari oleh manusia sejak dulu.
Clausius Ptolomeus, seorang filsafat Yunani kuno ber-pendapat bahwa “Bumi adalah pusat dari alam semesta”. Matahari, Bulan dan planet-planet beredar mengelilingi Bumi yang tetap diam sebagai pusatnya, disebut pandangan GEOSENTRIS (14 abad dianut orang)














Nikolas Kopernikus adalah seorang ahli astronomi bangsa Polandia, mencetuskan revolusi dunia ilmu, agama, serta kebudayaan, menyatakan bahwa Matahari merupakanpusat Tatasurya yang diedarioelhbumi serta planet lainnya (abad 16).
Sistem tata surya ini disebut HELIOSENTRIS, susunan planetnya sebagai berikut:













Peredaran planet mengelilingi Matahari disebut gerak revolusi.
Planet-planet juga beredar pada sumbunya disebut rotasi.

Akibat rotasi bumi (24 jam satu kali putaran):
-Gerak semu matahahari (terbit di Timur dan terbenam di Barat)
-Pergantian siang dan malam
-Penyimpangan arah angin, arus laut (hk. Buys Ballot)
-Perbedaan waktu (WIB, WITA, WIT)
-Timbulnya gaya sentrifugal
-Adanya air pasang dan surut
Akibat dari revolusi bumi:
-Perubahan lamanya siang dan malam
-Pergantian musim

EVOLUSI MATAHARI
Matahari berupa awan debu dan gas hidrogen dalam antariksa.
+ 5 milyar tahun, awan debu menyusut karena gravitasi, zarah-zarah dalam awan memadat - berputar - memanas.
Pemanasan paling hebat di pusat awan.
Benda panas di pusat makin menyusut dan panas, awan di sekitar mulai terpisah.
Zarah-zarah dalam awan pinggiran membentuk benda yang terpisah.
Revolusi fusi, H2 - helium.
Benda pusat - matahari, karena gravitasi -  penyusutan planet juga beruumur + 5 milyar tahun.
Matahari bersinar + 5 milyar tahun.
Bahan bakar hidrogen berkurang - menyusut.
Penyusutan - energi -  penyusutan terhenti - matahari mengembang.
Matahari membengkak - bintang raksasa merah - menelan platen / bumi
Helium yang terbentuk oleh fusi - membakar matahari - mengembang lagi.
Helium hampir habis - matahari labil - lapisan luar terlepas - sisanya runtuh ke dalam.
Matahari - bintang kerdil putih - sebesar bumi tetapi masih menghasilkan panas.
Produksi energi habis/terhenti - matahari mati - benda dingin dan gelap, ini + 5 milyar tahun yang akan datang.

BUMI
-Bumi mengorbit matahari, tidak membuat pusing karena:
-Bumi berjalan di ruang angkasa yang hampa/tidak menentang gerakan.
-Pengaruh fravitasi; semua benda di planet tetap ditempatnya.

Bumi merupakan planet istimewa, karena:
-Jarak dari matahari tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh
-Terdapat air
-Mempunyai atmosfer
-Suhu tidak ekstrem
-Atmosfer ada oksigen
-Atmosfer sebagai pelindung

BULAN
Sambil mengelilingi bumi sekali, bulan berotasi sekali pula.
Gravitasi bulan 1/6 gravitasi bumi - di bulan semua kelihatan lebih ringan.
Langit di bulan tampak hitam karena bulan tidak mempunyai atmosfer.
Tanah di bulan tidak berwarna, penuh dengan kawah, batu dan debut, karena bombardemen meteorit berjuta-juta tahun.
Suhu pada siang hari 100oC. Suhu pada malam hari –150oC.
Terbentuknya hampir bersamaan dengan terbentuknya bumi.
Berat bulan = 1/81 berat bumi.
Perbedaan batuan di bumi dan bulan menunjukkan bahwa bumi dan bulan tidak bersatu.
Ada pendapat bahwa bulan terpisah setelah bumi membentuk kerak.
Bulan tidak punya atmosfer dan air.
Pada waktu bumi melepas kerak, akibatnya timbul ketegangan pada bumi - benua Asia ditarik ke timur dan benua Amerika ditarik ke barat - lautan Atlantika.

GEOSFER
Bumi sendiri dari lapisan-lapisan yang konsentris, disebut sphaira /sfera/sfir.
Berdasarkan sifat bahan penyusun, keguanaan bagi manusia, sfere tersebut terdiri dari:
1 Atmosfer
2 Hidrosfer
3 Lithosfer
4 Barysfer
Terdapat zone kehidupan, disebut biosfer
Atmosfer: udara yang mengelilingi bumi










Untuk meteorologi dan klimatologi Pertanian, lapisan  yang paling penting adalah Troposfer.

Sifat-sifat umum Atmosfer:
-Tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa dan dapat diraba.
-Dinamis, mudah bergerak/mengalir jika terdapat perbedaan tekanan.
-Elastis/dapat dimampatkan (mengkerut).
-Konduktor panas yang jelek/apat memindahkan panas dengan pengaliran (konveksi).
-Dapat ditembus oleh macam-macam sinar.
-Mempunyai tekanan.
-Lengket pada bumi, karena gravitasi.
Susunan Atmosfer
Gas utama    :    nitrogen, oksigen, argon, CO2
Gas jarang    :    neon, xenon, kripton, hidrogen, helium, metan, dinitrogen oksida.

Sfera dari Atmosfer
Troposfer:
-Tebal tipisnya tidak sama, makin ke atas makin tipis
-Tempat terjadinya fenomena cuca dari iklim.
-Adanya partikel untuk kondensasi dan sublimasi.
-Memancarkan radiasi matahari = efek biru langit.

Stratosfer:
-6 – 9 mil di atas troposfer.
-Dingin, bersih, udara tipis dan kering.
-Terdapat keseimbangan antara absorbsi dan pengeluaran radiasi - tak ada konveksi.
-Makin tinggi tempat makin rendah, tetapi juga tergantung letak garis lintang.
-Setelah ketinggian 250 mil temperatur naik, karena tak ada konveksi, hal ini diketahui dari pengamatan lewat meteor dan gelombang suara.
-Pada ketinggian 20–25 km atau 12–30 mil adalah daerah zona yang paling tinggi intensitasnya, dibandingkan lapisan di atas dan di bawahnya, sangat baik untuk penyerapan sinar ultra violet yang dapat merasuk kulit dan penyebab kebutaan

Ionosfer
-37 mil di atas ozonosfer
-Terdapat lapisan yang mengandung listrik - lapisan ion (ionosfer).
-Bersifat konduktef karena terdapat elektron bebas dan ion hasil gas yang teradiasi olehmatahari.
-Terdiri dari 3 lapisan (D, E, F) yang terletak pada ketinggian tertentu, dipengaruhi oleh faktor siang, malam, musim, dan lain-lain.
Lapisan ion ini menyebabkan merambatnya gelombang radio.

Aurora
-Disebut sinar kutub.
-Terjadi karena gas di bagian atmosfer yang tinggi bercahaya (yang merupakan akibat dari perubahan listrik).
-Bentuk aurora ini dapat seperti: busur, tabir, jalur atau jejak.
Jika terjadi di:
Belahan bumi utara disebut aurora borealis.
Belahan bumi selatan disebut aurora australis.

Hidrosfer
-Yaitu air yang ada di atas muka bumi, + 72%.
-Berupa laut/samudera, danau, sungai.
Dasar laut:
Shelf    : sepanjang pantai, kedalaman rata-rata 20m, kaya ikan,
             minyak bumi.
Flat      : seperti shelf, lebihluas, kedalaman 200 m, kaya ikan
             dan minyak bumi.
Trog    :  lembah yang dalam dan memanjang di dasar laut.

- Air laut bergerak -  arus laut.
- Gerakan air laut disebabkan :
  Angin yang bertiup
  Perbedaan kadar garam
  Perbedaan berat jenis air laut
  Perbedaan pasang naik dan pasang surut.
- Arus laut berpengaruh iklim, karena adanya arus panas dan arus dingin.
- Arus panas 1.Musim dingin tidak terlalu dingin
                     2.Air laut tak beku.
- Arus dingin : berpengaruh penguapan air laut
- Angin kering : daratan kering
- Pertemuan arus panas dan dingin - baik untuk kehidupan ikan
- Pertemuan udara dingin di atas arus dingin dengan udara panas di atas arus panas berbahaya kabut tebal.
- Arah arus laut perlu diperhitungkan untuk pelayaran.

Lithosfer= bagian padat pada bumi
Berdasarkan terjadinya ada 3 jenis :
1. Batuan beku  :  terjadi dari pembekuan magma (terdiri dari mineral - batuan andesit.
2. Batuan sedimen : dari pengendapan bahan organik/tumbuhan
   - batuan kapur
3. Batuan metamorf    :    perubahan dari batuan beku karena t. dan p.
   - batu bara, batu marmer

Deferensiasi = perbedaan komponen penyusun Lithosfer, dipengaruhi oleh berat jenis unsur, perubahan temperatur dan tekanan, juga gerakan lapisan dalam bumi (gerakan tektonik).

Berdasarkan tempat terjadinya, batuan Lithosfer dibedakan atas :
1. Batuan intrusif    :    terjadi di bagian dalam, jauh dari permukaan bumi
2. Batuan ekstrusif    :    terjadi di dekat permukaan bumi.
3. Batuan hypoobisis    :    terjadi dalam gang/saluran kulit bumi
Lapisan dalam bumi karena peristiwa deferensiasi terdiri 2
a. Lapisan Sima
Bagian bawah dari kerak bumi
Terdiri dari silika dan Magnesium
b. Lapisan Si - Al
Bagian atas dari kerak bumi
Terdiri dari Silika dan Aluminium

BAB III

BIOSFER
Hanya di bumi saja ada kehidupan, yaitu pada hidrosfer, atmosfer dan lithosfer, biosfer.
Hidrosfer meliputi : laut, lautan, danau, rawa, sungai yang merupakan tempat hidup organisme aquatik dan terjangkau oleh sinar matahari.
Lithosfer adalah kulit bumi yang dihuni oleh organisme terestrial.
Atmosfer dihuni olehorganisme sampai setinggi 7 km.
Ekologi yaitu ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara organisme dan lingkungannya.
Faktor Ekologi: Iklim dan musim. Bumi berotasi dan berevolusi.

Rotasi : ada siang dan malam
Revolusi : pergantian musim
Ekosistem Aquatik: permukaan bumi diselimuti oleh air (75%), yaitu air laut, air tawar dan estuari
Lautan ekosistem laut lepas; ekosistem pantai, ekosistem pasang surut
Air tawar:ekosistem sungai, danau dan rawa
Ekosistem Terestrial:Tumbuhan bioma
Meliputi : Hutan, Tundra, Padang rumput, Sabaha, Padang Semak, dan padang pasir.

MAKHLUK HIDUP PERTAMA DI BUMI

ASAL-USUL KEHIDUPAN DI BUMI
1. Teori Generatio Spontanea
Ahli filsafat Ionia (Yunani) berpendapat bahwa organisme hidup berasal dari lendir laut. Aristoteles mengikutinya dan berpendapat bahwa binatang muncul tidak dari binatang lain saja, melainkan dari benda mati melalui campur tangan “nyawa: yang merupakan milik 4 unsur yakni: udara, air, api dan tanah.
Kehidupan dapat timbul dari lendir atau sembarang bahan yang nampak mati, kalau bahanitu dijiwai oleh unsur tersebut akan menjadi hidup.
Contoh: - Kunang-kungan berasal dari embun pagi
             - Lahirnya tikus dari tanah basah

Faham tersebut dinamakan “generatio pontanea”
yaitu makhluk hiduup yang terbentuk seara spontan atau dengan sendirinya  disebut juga “Abiogenesis”, yaitu makhluk hidup dapat terbentuk dari bukan makhluk hidup.

. Omne Vivum Ex Ovo
Seorang biolog Italia : Francesca Redi membuktikan bahwa ulat pada bangkai tikus berasal dari telur lalat yang terletak pada bangkai tikus, maka dari percobaannya menyimpulkan bahwa asal mula kehidupan adalah telur “omne vivum ex ova”

Omne Ovum Ex Vivo
Lazzaro Spallanzani (Italia) dengan percobaan terhadap kaldu, embuktikan bahwa jasad renik (mikro organisme) yang mencemari kaldu dapat membusukkan kaldu. Bila kaldu ditutup rapat setelah mendidih, maka tidak terjadi pembusukan. Maka dapat disimpulkan bahwa adanya telur harus ada jasad hidup terlebih dahulu. Maka muncul teori “omne ovum ex vivo” - telur berasal dari makhluk hidup.

Omne Vivum Ex Vivo
Louis Pasteur, sarjana kimia Perancis melanjutkan percobaan spallansani yang menyimpulkan bahwa harus ada kehidupan sebelumnya agar tumbuh kehidupan baru atau “omne vivum ex vivo” atau faham “Biogenesis” , kehidupan berasal dari kehidupan juga (sebagai perkembangan kehidupan).

Cosmozoa
Bahwa makhluk hidup di bumi berasal dari luar bumi (planet lain). Benda hidup yang datang ini mungkin berbentuk spora aktif, jatuh ke bumi, lalu berkembang biak , disebut “Cosmozoa”

Teori Urey
Harold Urey (ahli kimia AS) mengemukakan bahwa atmosfer bumi pada mulanya kaya akan gas-gas metana (CH4); amoniak (NH3); hidrogen (H2) dan air (H2O) (zat ini merupakan unsur-unsur penting yang terdapat dalam tubuh makhluk hidup).
Diduga karena adanya energi dari aliran listrik halilintar danradiasi sinar kosmos, unsur-unsur itu mengandalkan reaksi kimia membentuk zat-zat hidup. Zat-zat hidup ini yang mula-mula terbentuknya kira-kira sama dengan virus. Zat tersebut berkembang dalam jutaan tahun, lalu menjadi organisme.

. Teori Oparin - Haldane
Oparin menyatakan bahwa makhluk hidup tejradi dari senyawa kimia, yang pada waktu itu di atmosfer belum ada oksigen bebas.
Pendapat ini didukung oleh Haldane yang berpendapat bahwa: makhluk hidup terjadi dari hasil reaksi kimia antara molekul-molekul di dalam lautan yang panas (karena lautan suhunya tinggi) sehingga energinya dapat digunakan untuk berlangsungnya reaksi kimia.
Hasil reaksi kimia membentuk semacam uap yang terdiri atas bahan organik yaitu bahan pembentuk “sel”.
Hipotes Oparin-Haldane menyatakan adanya evolusi kimia yang mengarah pada terbentuknya makhluk hidup.
Hipotes itu didukung oleh Stanley Miller dengan percobaan menyalakan bunga api listrik dalam tabung yang berisi amoniak, metana, air dan hidrogen. Dari hasil analisis diperoleh asam amino yang merupakan bahan dasar kehidupan

PERBEDAAN ANTARA:

Benda Hidup
-Bentuk tertentu
-Komposisi tertentu, C; H; O; N; S; P; mineral
-Organisasi: tersusun dari: sel - jaringan - organ - sistem (proses kehidupan)
-Metabolisme: terjadi metabolisme
-Iritabilitas memberikan reaksi terhadap perubahan sekitar
-Ada reproduksi
-Tumbuh dan mempunyai daur hidup
-Bergerak

Benda Mati
-Bentuk tak tentu
-Komposisi tak tentu
-Organisasi tidak ada
-Tak ada metabolisme
-Tak mengalami iritabilitas
-Tak ada reproduksi
-Tak ada pertumbuhan & daur hidup
-Tak bergerak

BAB IV
EKOLOGI












PEMBAGIAN EKOLOGI
Berdasarkan keilmuan:
-Sinekologi    : kelompok organisme terhadap lingkungan
-Outekologi    : individu terhadap lingkungan
Berdasarkan taksonomi:
-Ekologi manusia
-Ekologi tumbuhan
-Ekologi hewan
-Ekologi mikrobia
Berdasarkan keperluan praktis:
-Ekologi air tawar
-Ekologi laut
-Ekologi daratan

Ada pula yang membedakan antara ilmu lingkungan dan ekologi.
Ekologi  = lingkungan yang masih murni
Ilmu lingkungan  =  lingkungan yang dikelola oleh manusia

KOMPONEN EKOSISTEM
Secara Fungsional:
-Komponen autotrof = membuat makanan
-Komponen heterotrof = mempergunakan dan mendekomposisi
            makanan
Secara Struktural:
-Substansi abiotik : C; N; CO2; H2O; dan lain-lain yang terlibat dalam siklus materi. Seperti: karbohidrat; lemak; protein; -vitamin; temperatur; iklim; tekanan udara.
-Produsen
-Konsumen
-Pengurai
Macam-macam Ekosistem:
Secara garis besar:
-Ekosistem daratan : padang rumput; hutan; padang pasir dan lain-lain
-Ekosistem lautan : air tawar; air laut dan lain-lain

ALIRAN ENERGI DAN MATERI:
Secara Fungsional:
Energi    :suatu bahan yang menyebabkan organisme mempunyai kemampuan untuk melakukan kerja

Energi dari matahari - tumbuhan, hewan danmanusia

Rantai makanan (food chain)

Piramida makanan :































Daur karbon






Daur Nitrogen





Daur kalsium








HABITAT, NICHE dan KOMUNITAS
Habitat dan Niche
Habitat    :tempat di mana organisme hidup dengan persyaratan tertentu
Niche/relung : status yang fungsional atau profesi makhluk hidup dalam habitatnya
Dua jenis makhluk hidup pada suatu habitat yang sama dan mempunyai relung sama, maka akan terjadi persaingan
Populasi Komunitas    (L + D) – (M + P)

T = Pertumbuhan populasi
L = lahir
D = pendatang
M = mati
P = pergi

HUKUM INTERAKSI
Netral    :kambing dan kucing
Kompetisi:kambing dan kerbau
Predasi    :harimau dan hewan kecil
Mutualisme:Kerbau dan beruang
Komensalisme:Angrek dan tumbuhan
Parasitisme:    Hewan dan bekteri
Antibiosa/amensalisme:Alelopaty dari gulma

Daya Dukung:besar kecilnya kemampuan untuk enampung dan memberikan hasil kepada populsi manusia
Manusia Berakal, dapat belajar dan berkomunikasi
mengatasi lingkungan
dan
mengubah lingkungan
-udara dingin   -perapian
                      -buat rumah
                      -berpakaian
-jarak             - alat transportasi
contoh:
-hutan            -  sawah, ladang, permukiman
-daratan         - penampungan air hujan

Akibat Pengubahan Lingkungan
Pada umumnya manusia diuntungkan
Hewan dan tumbuhan
Untuk menghindari hal ini, pengubahan lingkkungan harus berwawasan kelestarian lingkungan


BAB V
STRUKTUR DAN FUNGSI ORGANISME














SEL :
Suatu unit kehidupan terkecil yang mempunyai sifat benda hidup:
-Komposisi kimia yang  khas
-Metabolisme
-Pertumbuhan
-Reproduksi
-Organisasi
Ilmu tentang sel:ITOLOGI
Teori sel:Semua jasad hidup terdiri dari sel
-Bentuk dan Ukuran sel, tergantung dari fungsinya:
Pipih ? pada kulit
Bulat panjang ? pada syaraf
Diskusi/piringan ? sel darah
-Macam sel:
Sel prokaryotik
Sel yukaryotik

Bagian-bagian sel:
Membran plasma
Sito plasma - Ratikulum Endoplasma
        - Alat golgi
        - Rangka sel
        - Mitokondria
Nukleus = Ada di sel tumbuhan:dinding sel; kloroplas; plastida dan vakuole

BIOKIMIA SEL
Bahan Anorganik
-Air
-Mineral
-Gas
Bahan Organik
-Karbohidrat
-Lipida
-Protein
-Asam Nukleat
-Enzim
-Vitamin
-Hormon
-Antibodi
AIR : 60% - 95%
Peranan air:
-sebagai pelarut
-sebagai media
-sebagai bahan suspensi
-sebagai bahan reaksi
-sebagai alat transportasi
-sebagai pengatur suhu
-sebagai bahan dasar sintesis karbohidrat

MINERAL :
50 – 60 unsur mineral ? 20 macam sebagai unsur esensial
Membutuhkan garam / ion
-Sebagai pembentukan darah
-Sebgai pembentuk tulang / klorofil
-Mengatur denyut jantung, kontraksi otot
-Katalisator
-Sitensis protein, lemak, dan asam nukleat
GAS :
-Sebagai pembakar dan respirasi
SENYAWA ORGANIK :
-Karbohidrat
-Lipida
-Protein
-Asam nukleat
-Ensim
-Vitamin
-Hormon
-Antobodi

BIOFISIKA SEL
Ukuran molekuk dalam ari merupakan dasar penggolongan bentuk zat dalam air tersebut:
Larutan bila ukuran molekul < 0,001 mikron
Koloid bila ukuran molekul 0,1 – 0,001 mikron
Suspensi bila ukuran molekul > 0,1 mikron

Molekul dalam prosoplasma berbentuk koloid. Banyaknya air sangat berpengaruh terhadap keadaan molekul.
Susunan keloid di daerah perbatasan sel molekul-molekul memiliki kekuatan fisik yang komplek dan repot, terbentuk selaput yang  disebut selaput plasma. Adanya selaput plasma dan tidak, maka berlaku hukum difusi dan osmasis.
Disfusi    :bila molekul dapat mengalir dari kadar tinggi ke kadar rendah tanpa melewati selaput plasma.
Osmasis    :bila molekul dapat mengalir dari kadar rendah ke kadar tinggi.

REPRODUKSI SEL
Inti sel bertugas pada reproduksi sel
Sitoplasma bertugas pada metabolisme
Membran bertugas pada iritabilitas

Pembelahan sel ada 3 jenis :
1.Amitosis (Fragmentasi):
Pembelahan secara langsung (tanpa tahapan)
Contoh    :    bakteri atau pada ganggang
2.Mitosis:
Disebut juga pembelahan tak langsung,karena berjalan beberapa tahap.
3.Meiosis:
Pembelahan reduksi, karena terjadi reduksi jumlah kromosom. Terdapat pada tumbuhan tingkat tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar